Balikpapan,ruangenergi.com-Wakil Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Fatar Yani Abdurrahman meninjau kesiapan berbagai fasilitas oil spill response, dan tingkat kesiapan pengamanan yg bisa dilakukan oleh Tim Oil Spill Response PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) dalam mencegah tumpahan minyak di blok Mahakam,di Kalimantan Timur.
Waka SKK Migas meminta agar PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) tetap mengutamakan keselamatan dalam bekerja, dalam pelibatan personil combat team, yang melibatkan personil dan armada AHTS pendukung seperti kapal AHTS Bravery dan TB Megawati 88.
Didampingi Kapala Perwakilan KalSul Azhari Indris, KaDiv Pemboran SKK Surya Widyantoro dan Staff Perencanaan Elia, meninjau kesiapan berbagai fasilitas oil spill response, dan tingkat kesiapan pengamanan yang bisa dilakukan oleh Tim Oil Spill Response PHM dalam mencegah tumpahan minyak.
“Dengan teknis peralatan dan kemampuan personil yang ada dalam formasi ini diharapkan dapat mengatasi permasalahan penanggulangan tumpahan minyak di perairan,”kata Fatar Yani Abdurrahman dihadapan Tim Oil Spill Response PHM,Sabtu (11/09/2021) di Kutai Kertanegara,Kalimantan Timur.
Dilaporkan oleh General Manager PT Pertamina Hulu Mahakam Agus Amperianto, bahwa salah satu kesiapannya adalah menggelar latihan penanganan tumpahan minyak di perairan Bekapai pada 12 Juni 2021 lalu.
“Kegiatan lain yang dilaporkan oleh PHM adalah terkait upaya meningkatkan pengamanan pada saat transfer minyak mentah dari tangki penyimpanan minyak ke kapal pengangkut (tanker).PHM memastikan seluruh oil spill response team sudah tercertified IMO (International Maritime Organization merupakan badan khusus PBB yang bertanggungjawab untuk keselamatan dan keamanan aktivitas pelayaran dan pencegahan polusi di laut oleh kapal),” kata General Manager PT Pertamina Hulu Mahakam Agus Amperianto.
WaKa SKK Migas dan rombongam juga berkesempatan menyerahkan penghargaan Zero LTI / loss time injury utk 10 tahun operasi lapangan Bekapai yg diserahkan kpd GM PHM.
Program zero accident (kecelakaan nihil) adalah penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang disampaikan kepada PHM dan manajemen perusahaan yang dinilai berhasil dalam melaksanakan program Keselamatan dan Kesehatan Kerja sehingga mencapai nihil kecelakaan (zero accident).
Penghargaan zero accident (kecelakaan nihil) ini mrpk apresiasi yg diberikan utk PHM yang telah berhasil mencegah terjadinya kecelakaan kerja di tempat kerja tanpa menghilangkan waktu kerja.
Waka SKK juga meninjau langsung kegiatan vaksinasi Covid-19 bagi para pekerja yang digelar di lapangan Handil Pertamina Hulu Mahakam, pada hari Sabtu, 11 Sept 2021.
Dalam kegiatan tersebut, sebanyak 600 pekerja dari lingkungan Support dan Marine yang berasal dari lingkungan mitra kerja di lingkungan PHM Site mendapatkan vaksin Covid-19 Sinovac dosis ke-2.
Selain melakukan peninjauan, WaKa SKK juga menyapa para pekerja yang menjadi peserta vaksinasi Covid-19 di lapangan Handil.
WaKa SKKMigas dan rombongan berkesempatan meninjau ke salah satu fasilitas binaan CSR PHM yg ada di desa Muara Jawa Handil.
WaKa SKK menyempatkan berbincang dengan salah satu ibu ibu penggerak binaan CSR PHM, dan memberikan arahan bahwa ke depan dengan ekosistem baru yang diciptakan PHM, berharap penduduk sekitar daerah operasi PHM memiliki kesempatan untuk mengembangkan kemampuanya, tidak terbatas sebagai pekerja, tetapi ibu-ibunya berdaya memiliki ketrampilan lain dalam hal pengolahan kerajinan setempat, maupun berkiprah dlm industri makanan olahan jadi.
Tidak hanya di level lokal PHM, tapi juga di luar PHM di lokal Kalimantan Timur.Transfer of Knowledge perihal pengolahan produk makanan olahan jadi dari PHM juga sangat berguna bagi para ibu-ibu di seputar daerah Muara Jawa
