pekerja pipa

Guspenmigas Minta Departement Maintenance di K3S Aktif Dalam Pemeliharaan Barang dan Jasa

Twitter
LinkedIn
Facebook
WhatsApp

Jakarta,ruangenergi.comGabungan Usaha Penunjang Energi dan Migas (Guspenmigas) berharap department maintenance di tubuh kontraktor kontrak kerjasama migas (K3S) harus aktif dalam pemeliharaan barang dan peralatan yang dipakai untuk beroperasi produksi di lapangan migas.

Guspenmigas prihatin atas kerap terjadinya unplanned shut down yang terjadi di lapangan migas yang dioperasikan oleh K3S di bawah kendali Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas).

Guspen meminta SKK Migas memperhatikannya. Dan hal ini, harus dilakukan satuan kerja tersebut pada semua kegiatan K3S, jangan hanya peduli pengawasan di atas  US$ 25 juta saja

“Guspenmigas berharap, department maintenance harus aktif dalam pemeliharaan barang dan peralatan yang dipakai untuk beroperasi.Hal tersebut mulai dilakukan saat feed sampai dengan project berjalan dan  beroperasi.Dan hal ini, harus dilakukan oleh SKK Migas hampir semua kegiatan, jangan hanya peduli pengawasan di atas US$25 juta saja,” kata Direktur Executive Guspenmigas Kamaluddin Hasyim kepada ruangenergi.com,Sabtu (22/05/2021) di Jakarta.

Di sisi lain, Guspenmigas sangat mendukung usaha dan kewajiban SKK Migas dalam membina produksi dalam negeri (PDN).

“Guspenmigas sangat mendukung usaha dan kewajiban Skkmigas dalam membina PDN.Yang seharus nya secara rutin, siapapun yang menjadi pejabat (di SKK Migas),” tegas Kamaluddin.

Kamaluddin Hasyim telah mendapatkan penghargaan Dharma Karya Energi dan Sumber Daya Mineral Madya dari Menteri ESDM Arifin Tasrif pada 14 Oktober 2020 lalu. Dia dianggap berhasil meningkatkan penggunaan barang dan jasa dalam negeri (Tingkat Komponen Dalam Negeri/TKDN) yaitu berperan sangat penting dalam pengaturan kegiatan barang dan jas di sektor hulu migas di Indonesia secara komprehensif.