Balikpapan, Kaltim, ruangenergi.com- Guna melaksanakan fungsi pengawasan terhadap Proyek RDMP Balikpapan dan Lawe-Lawe yang berada di bawah naungan PT Kilang Pertamina Balikpapan (PT KPB), Dewan Komisaris & Komite PT KPB yang dipimpin oleh Saifullah Ma’shum melaksanakan site visit ke Area Proyek RDMP Lawe-Lawe, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
Setelah disambut oleh Direktur Utama PT KPB Feri Yani pada hari sebelumnya, keesokan harinya pada Jumat (19/01) rombongan bertolak menuju Lawe-Lawe, Kabupaten PPU untuk melaksanakan site visit pembangunan 2 (dua) unit tangki Crude Oil 1 Juta Barel.
“Kunjungan kali ini kami manfaatkan untuk melihat kesiapan PT KPB dalam menjalankan pembangunan 2 (dua) unit tangki crude oil di Lawe-Lawe. Saya sangat mengapresiasi Proyek RDMP Balikpapan khususnya untuk area Lawe-Lawe yang sedang membangun Tangki Crude Oil untuk menambah kapasitas Kilang Balikpapan. Sukses selalu untuk PT KPB”,kata Saifullah dikutip dari instagram@kilangpertamina.balikpapan
Pada kesempatan tersebut, Saifullah menyampaikan apresiasinya atas kesiapan serta pencapaian kinerja yang berhasil ditunjukkan RDMP Balikpapan & Lawe-Lawe yang dikelola oleh PT KPB. Dalam kunjungannya kali ini, Saifullah juga turut didampingi jajaran komisaris PT KPB lainnya, yaitu Haiyani Rumondang & Kadek Ambara Jaya beserta rombongan komite.
Saifullah menyampaikan pentingnya melakukan pengawasan secara ketat terhadap kesiapan & kehandalan Performa Kilang setelah nantinya terdapat penambahan kapasitas,
Pada kesempatan yang sama, Haiyani Rumondang menyampaikan bahwa Proyek ini merupakan persembahan anak bangsa dengan semangat sinergi bersama menuju sustainable energi.
“Luar biasa progres Proyek RDMP lawe-lawe yang dikelola PT KPB menunjukkan optimistik yang luar biasa”, ujarnya penuh semangat.
Turut menambahkan Kadek Ambara Jaya saat pemaparan menyampaikan bahwa proyek RDMP Balikpapan yang semakin masif membawa dinamika dan tantangan tersendiri.
“Kita patut bangga karena proyek ini progresnya semakin baik namun ada banyak tantangan kedepan yang harus kita hadapi dan jadikan penyemangat agar proyek selesai tepat waktu”, pungkas Kadek.
