Jakarta, Ruangenergi.com – Komunitas Pensiunan Pertamina (KP-2) melakukan tatap muka secara virtual dengan Pensiunan Pertamina di Wilayah Papua Barat, melalui aplikasi Zoom.
Hadir dalam pertemuan melalui Zoom Virtual Pensiunan Pertamina Wilayah Papua Barat, Josias Jarangga; Rose Boekorsjom; Paulus Gaspersz; Henky Liklikwatil; Manuel Wonatorey; John (Julius) Paliama; Herman Sapulete.
Informasi yang diterima Ruangenergi.com, para pensiunan Pertamina tersebut mewakili 70 orang pensiunan Pertamina di Wilayah Papua Barat menyampaikan kepada Wakil Ketua Umum KP-2 Javed Sumbung untuk bisa membentuk KP-2 Wilayah Papua Barat dan bertekad untuk berjuang bersama dengan Organisasi Komunitas Pensiunan Pertamina (KP-2) tingkat Pusat melaksanakan Visi dan Misi KP- 2.
Mereka juga melaporkan hasil pertemuan Para Pensiunan Pertamina di Wilayah Papua Barat tanggal 16 Oktober 2021 lalu, untuk berencana membentuk kepengurusan sementara KP-2 Wilayah Papua Barat dengan calon pengurus sebagai berikut :
1. Hengky L Liklikwatil.
2. Semmy Hetharia.
3. Ros Boekorsyom
4. John Paliama.
Finalisasi dari daftar pengurus Wilayah Papua Barat akan disampaikan kepada Pengurus Pusat dalam waktu dekat ini.
Wakil Ketua Umum KP-2, Javed Sumbung, mengucapkan rasa terima kasih atas aspirasi yang disampaikan Para Pensiunan Pertamina dari Wilayah Papua Barat.
Dalam kesempatan tersebut, Javed memaparkan visi misi KP-2, tujuan, syarat-syarat keanggotaan dan kepengurusan KP-2 sebagaimana diatur dalam AD/ART (Anggaran Dasar dan Angggaran Rumah Tangga), dan meminta sejawat Pensiunan Pertamina dapat berselancar di website KP-2 di www.kp-2.org sehingga dapat mengetahui lebih dalam tentang KP-2.
Sementara Ketua Umum KP-2, Luluk Harijanto, menyampaikan terima kasih atas bergabungnya para sejawat Pensiunan Pertamina di Organisasi Komunitas Pensiunan Pertamina (KP-2).
Luluk menjelaskan, pada ulang tahun pertama KP-2 tanggal 10 Desember 2021, dan menyikapi situasi sejak berdirinya KP-2, saat ini sedang dilakukan perubahan AD/ART, guna menyesuaikan putusan Mahkamah Konstitusi No. 82/PUU-XI/2013. dimana KP-2 akan menjadi Organisasi Komunitas tercatat di Kementerian Dalam Negeri.
“Hasil musyawarah Para Pensiunan Pertamina Wilayah Papua Barat yang membentuk Organisasi Komunitas Pensiunan Pertamina (KP-2) Wilayah Papua Barat, dapat dikirim dalam bentuk tertulis,” pinta Luluk.
Sementara, Ketua bidang analisis Layanan Kesehatan KP-2, dr. Yoke S Soemiatno, mengatakan kepada para Pensiunan Pertamina di Papua Barat untuk tidak segan (sungkan) berdiskusi tentang Kesehatan melalui jalur Komunikasi yang tersedia di KP-2.
Sebagai informasi, pertemuan KP-2 melalui aplikasi Zoom tersebut juga dihadiri Ketua Dewan Pertimbangan Organisasi (DPO) AM Yusuf, Wakil Ketua DPO Djuwito S, Sekretaris Sammy M Monintja, dan Pengurus KP-2 lainnya yakni Nadjemudin Mansur dan Aris Mangunsong.