Pertamina Hulu Rokan Siap Kuatkan Industri Minyak Nasional

Jakarta, Ruangenergi.comPT Pertamina Hulu Rokan (PHR) menginjak usia 2 tahun sejak pertama berdiri pada 20 Desember 2018 lalu. PHR sendiri merupakan perusahaan yang dipercaya untuk menjadi operator pengelolaan Blok Rokan di Riau dengan produksi minyak ke-2 terbesar di Indonesia mulai 9 Agustus 20201 mendatang.

Berdasarkan data Satuan Kerja Minyak dan Gas Bumi produksi rerata blok yang sebelumnya dikelola perusahaan minyak Chevron Pacific Indonesia (CPI) yang akan habis masa kerjanya pada 8 Agustus 2021 sebesar 167.200 barrel oil per day pada November 2020.

Menurut Direktur PT RHP RP Yudantoro, proses alih kelola ini tak mudah dan penuh tantangan. Tantangan pertama adalah pandemi Covid-19. Pandemi ini berdampak cukup besar terhadap perekonomian, termasuk industri minyak.

“Selain itu dibutuhkan teknologi rumit karena ini blok tua.
Namun tantangan ini bisa dijawab dengan kekompakan seluruh pekerja PHR. Apalagi produksi PHR ditargetkan mencapai 300 ribu barel per hari,” katanya dalam pernyataan tertulis, Rabu(23/12/2020).

“Kami ingin seluruh personel bangga menjadi bagian dari PHR. Kami sedang membangun rumah baru. Semua harus kompak. Semoga menjadi yang KKKS terbesar dari sisi produksi dan keuntungan bagi Pertamina dan berkontribusi untuk ketahanan energi nasional dan keuangan negara,” papar Yudantoro.

Sementara itu, terkait perayaan ulang tahunnya yang kedua, PHR melakukan berbagai kegiatan, mulai dari olahraga bersama (Sport Day) hingga kegiatan sosial dengan memberikan santunan ke beberapa panti di Jakarta dan Riau.

Dengan tetap mengutamakan protokol kesehatan Covid-19, Sport Day digelar Badan Pembinaan Olahraga (Bapor) PHR di area terpisah dan diikuti para pekerja PHR. Cabang olahraga yang diselenggarakan antara lain tenis meja, bersepeda, yoga, tracking, golf dan panahan.

“Semangatnya adalah mempererat persaudaraan, bukan kompetisi menang atau kalah. Semangat persaudaraan dan kekompakan ini diperlukan, mengingat usia PHR masih muda. Apalagi kami mengemban misi yang tak mudah dan membutuhkan kekompakan yakni mengelola Blok Rokan pada 2021 hingga 2041,” papar Yudantoro.

“Tak hanya berolah raga, PHR juga memberikan santunan untuk beberapa panti asuhan yatim piatu lintas latar belakang etnis dan agama. Semuanya jadi satu, yakni Indonesia,” tambah dia.

Total ada Rp 142.600.00 dana yang diberikan ke yayasan panti asuhan, baik di Jabodetabek maupun di Riau. Total ada 10 panti/yayasan yang diberikan bantuan, di antaranya:

1. Yayasan Muslim Nusantara
2. Yayasan Dorkas
3. Yayasan Dharma Pembangunan
4. Yayasan Vincentius Putri
5. Yayasan Anatha Nusantara
6. Yayasan Putri Aisyiah Kampar
7. Yayasan Muhammadiyah Bangkinang
8. Yayasan Lembaga Bhakti Muslim Indonesia (YLBMI)
9.  Yayasan As Shohwah Pekanbaru
10. Yayasan Al Fajar Rumbai.(SF)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *