PGN Group Boyong 21 Penghargaan Keselamatan Migas 2025, Bukti Konsistensi Menjaga Operasi Tanpa Kompromi

Twitter
LinkedIn
Facebook
WhatsApp

Jakarta, ruangenergi.com – Komitmen kuat PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) Group dalam menjaga keselamatan dan kesehatan kerja kembali terbukti. Subholding Gas Pertamina ini sukses memborong 21 Penghargaan Keselamatan Migas 2025, sebuah capaian yang menegaskan bahwa budaya keselamatan telah tertanam kuat di seluruh lini operasi perusahaan.

Penghargaan bergengsi yang diberikan oleh Direktorat Jenderal Migas Kementerian ESDM ini mencakup dua kategori utama, yakni Patra Nirbhaya Karya—penghargaan atas pencapaian tanpa kehilangan jam kerja akibat kecelakaan—dan Patra Karya Raksa, yang diberikan kepada badan usaha dengan pembinaan keselamatan kerja terbaik.

Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN, Hery Murahmanta, menegaskan bahwa deretan penghargaan tersebut merupakan hasil dari komitmen jangka panjang perusahaan dalam menjadikan keselamatan sebagai prioritas tertinggi.

“Penghargaan Keselamatan Migas yang diraih PGN Group terus menunjukkan tren peningkatan dari tahun ke tahun. Sebanyak 21 penghargaan yang didapatkan kali ini mencerminkan konsistensi kami menjaga Jam Kerja Aman sekaligus memperkuat pembinaan keselamatan di seluruh area operasi,” jelas Hery.

Dalam kategori Patra Nirbhaya Karya, PGN Group mencatat prestasi luar biasa. OMM Region II PGN meraih predikat tertinggi Karya Utama Adinugraha IV berkat torehan lebih dari 50 juta Jam Kerja Aman (JKA) hingga April 2025. Diikuti oleh PT Transportasi Gas Indonesia (TGI) yang menyabet Karya Utama Adinugraha II.

Sejumlah entitas lain seperti PT Perta Arun Gas, PT Kalimantan Jawa Gas, OMM Region III PGN, OMM Transmisi SSWJ PGN, serta Technical Management PT Pertamina Gas turut mengukir prestasi di level Karya Utama Adinugraha I.

Penghargaan kelas Karya Utama juga diraih oleh Pertamina Gas Wilayah Timur dan Barat, PT Perta Daya Gas, dan PT Nusantara Regas. Sementara itu, Saka Energi Muriah Ltd., OMM Region I PGN, dan PMO PGN menyabet Karya Madya, serta PT PGN LNG Indonesia dan PT Perta Samtan-Gas meraih Karya Pratama.

Pada kategori Patra Karya Raksa, PGN Group kembali mendominasi. TGI, OMM Region II, OMM Transmisi SSWJ, dan Technical Management Pertamina Gas meraih predikat Raksa Tama. Sedangkan PT Kalimantan Jawa Gas berhasil membawa pulang predikat Raksa Madya.

Capaian ini menjadi cerminan keberhasilan PGN Group dalam memastikan bahwa pembinaan keselamatan kerja berjalan efektif dan menyeluruh.

Secara konsolidasi, hingga Triwulan III 2025, PGN Group telah mencatat lebih dari 526 juta Jam Kerja Aman. Angka fantastis ini membuktikan bahwa standar keselamatan tidak hanya menjadi slogan, tetapi dieksekusi secara disiplin di lapangan.

“Keselamatan adalah nilai utama dalam setiap proses bisnis PGN Group. Kami akan terus menjaga keberlanjutan operasi gas bumi sekaligus memastikan keamanan, keselamatan, dan kesejahteraan seluruh pekerja dan masyarakat,” tutup Hery.

Dengan pencapaian ini, PGN Group semakin mengokohkan posisinya sebagai perusahaan energi yang tidak hanya andal dalam menyalurkan gas bumi, tetapi juga unggul dalam menerapkan standar keselamatan berkelas dunia.