Jakarta,ruangenergi.com-Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) gembira karena bp Indonesia akan mengebor sumur pengembangan VRB-13 yang akan ditajak besok,Sabtu (19/11/2022) di wilayah kerja perminyakan Berau, di Lapangan Tangguh, Teluk Bintuni,Papua Barat.
bp Indonesia berencana akan tajak sumur pengembangan VRB-13 di block Berau. Memakai jack up rig ENSCO 106, bp Indonesia siap mengebor sumur tersebut.
“VRB Rig move in, platform VRB shut-in. Anchoring Rig selesai lebih cepat dari estimasi awal dan proses ramping down production langsung dimulai per 15 Nov jam 19:00 LT. Ramping down telah selesai dan saat ini kapasitas produksi sekitar 640m3/h untuk setiap Train. Pekerjaan tersebut untuk persiapan Pengeboran VRB-13 yang akan ditajak besok (Sabtu 18/11/2022),” kata Kepala Divisi Operasi Pengeboran dan Perawatan Sumur, Surya Widyantoro kepada ruangenergi.com,Jumat (18/11/2022).
Kegiatan Eksplorasi Agung I dan Agung II
Seperti diketahui,pada tahun 2022, bp juga telah menandatangani Production Sharing selama 30 tahun Kontrak (PSC) untuk blok eksplorasi Agung l dan Agung ll di lepas pantai Bali, Jawa Timur dan Sulawesi Selatan dengan Pemerintah Indonesia.
Ruangenergi.com bertanya kepada SKK Migas, kapan bp Indonesia memulai kegiatan di Blok eksplorasi Agung I dan II?
“WK Agung I dan Agung II direncanakan akan langsung melakukan akuisisi seismik 3D dan 2D. Namun untuk tahun 2023 hanya persiapan akuisisi, dan mulai recording pada tahun 2024. Tahun 2022 belum ada Program Kegiatan Pengeboran,” kata Pelaksana Tugas Kepala Divisi Komunikasi dan Program SKK Migas Muhammad Kemal merespon pertanyaan ruangenergi.com,Jumat (18/11/2022).
