Catat! HGBT 2025 Tetap Diterapkan Pemerintah

Jakarta, ruangenergi.com- Harga Gas Bumi Tertentu tahun 2025 terus berlanjut. Kepastian tersebut disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto usai menghadiri rapat terbatas dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, Selasa (21/01/2025), di Jakarta.

Presiden Prabowo Subianto memanggil Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Koordinator Bidang PerekonomianAirlangga Hartarto, dan menteri terkait untuk membahas kebijakan penerapan Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT) atau Harga Gas Murah.

“Itu nanti akan diperpanjang tapi akan diumumkan sendiri,” kata Airlangga didamping Menteri Perindustrian Agus Gumiwang,di Istana Negara, Jakarta.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menambahkan, dalam rapat bersama dengan beberapa menteri sudah ada kesepakatan soal HGBT. Akan tetapi Agus bilang belum bisa menjelaskan kesepakatan tersebut saat ini. Hanya saja, kesepakatan dan keputusan HGBT ini baik.

“Kami sudah sepakat beberapa substansi dari HGBT dan kami sepakat tidak disampaikan kepada media sekarang,” ucap Agus.

Dalam catatan ruangenergi.com, Menteri Energi dan Summer Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyebut, ada usulan tambahan sektor industri penikmat harga gas “murah” tersebut.

Walau belum pasti sektor industri mana yang akan ditambah menjadi penerima HGBT, Bahlil menegaskan pihaknya memastikan hal itu bertujuan untuk menambah sisi kompetitif industri di dalam negeri.

Pihaknya pun perlu mengkaji nilai keekonomiannya terlebih dahulu, termasuk apakah potensi pendapatan negara yang hilang dari kebijakan HGBT ini bisa terkompensasi dari peningkatan pendapatan dari perpajakan industri tersebut dan lainnya.

“Itulah kemudian agar industri itu bisa kompetitif, maka diberikan HGBT. Nah sekarang kalau dari 7 itu rasanya hampir bisa dapat dipastikan untuk dilanjutkan. Tetapi karena ada pengusulan tambahan (penerima HGBT). Nah pengusulan tambahan itu kita lagi menghitung secara ekonominya,” jelas Bahlil saat ditemui di Gedung Kementerian ESDM, Jakarta, Kamis (16/1/2025).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *