Jakarta, ruangenergi.com- Hampir rata-rata pria di dunia ini suka berpetualang. Namun, tidak sedikit juga wanita yang gemar berpetualang. Tentu saja berpetualang yang positif, bukan negatif.
Berpetualang artinya melakukan perjalanan atau aktivitas yang penuh dengan tantangan, pengalaman baru, dan biasanya melibatkan unsur eksplorasi atau penemuan sesuatu yang belum dikenal sebelumnya. Berpetualang sering kali terkait dengan menjelajahi tempat-tempat baru, menghadapi situasi yang tidak terduga, dan mencari pengalaman yang menarik dan mendebarkan.
Berpetualang bisa dilakukan di alam bebas, seperti mendaki gunung, menjelajahi hutan, atau bepergian ke tempat-tempat yang belum pernah dikunjungi, tetapi bisa juga bersifat emosional atau intelektual, seperti mencoba hal-hal baru dalam kehidupan sehari-hari.
Di dalam industri hulu minyak dan gas, maupun industri tambang baik mineral maupun batubara, tidak pernah lepas dari kegiatan eksplorasi.
Akibat bereksplorasi, berpetualang merambah hutan,gunung, daratan dan lautan, didapatlah sumber energi. Semua dimulai dari bereksplorasi dan tentu saja berpetualang mencari sumber daya energi.
Well, mari kita ajak para pebisnis Indonesia yang berkecimpung di industri oil and gas, mining, and power untuk berpetualang. Mengeksplorasi kekayaan alam di negeri tetangga, adu kemampuan untuk mendapatkan sumber daya migas dan mineral yang bagus.
Di kalangan anak muda ada istilah, “mainnya agak jauhan dong”. Makna ini bisa diartikan bagi pebisnis untuk ekspansi. Memang tidak banyak pebisnis punya nyali untuk bertarung di negeri orang, namun agar bisa menambah ‘cuan’, perlu untuk ekspansi, kembangkan sayap jejaring bisnis ke negeri orang.
Saatnya Indonesia punya pebisnis hulu migas, tambang dan power, bermain di halaman rumah orang. Jangan asyik main di halaman sendiri, puas namun cepat mati.
Godang Sitompul, Pemimpin Redaksi