Jakarta, Ruangenergi.com – Di tengah pandemi Covid-19, PLN melakukan penambahan daya listrik PT Energi Unggul Persada (EUP) yang berlokasi di Kecamatan Sei Kunyit Kabupaten Mempawah dari pelanggan bisnis daya 7,7 kilo Volt Ampere (kVA) menjadi pelanggan industri daya 5.450 kVA. Tidak hanya itu, industri yang bergerak di bidang pengolahan sawit saat ini juga menjadi pelanggan premium PLN
Menurut Head Unit PT EUP, Erwin Sitinjak, penambahan daya dilakukan untuk meningkatkan produktivitas pabriknya. Selain itu layanan premium yang ditawarkan PLN juga menjadi solusi terbaik bagi bisnis yang sedang dijalankan oleh perusahaan.
“Mekanisme operasional pabrik yang kami jalankan semuanya menggunakan sistem digitalisasi, untuk itu diperlukan keandalan pasokan listrik yang prima. Layanan premium dari PLN adalah solusi terbaik bagi kami untuk meningkatkan produktivitas pabrik. Dalam waktu dekat kami akan segera mengajukan penambahan daya listrik lagi menjadi 10,6 MVA seiring dengan beroperasinya secara optimal seluruh mesin di pabrik kami,” ungkap Erwin dalam pesan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Kamis (09/7).
Sementara itu menurut General Manager PLN Unit Induk Wilayah Kalimantan Barat (UIW Kalbar), Ari Dartomo, layanan premium memang didedikasikan untuk mendorong pertumbuhan dunia bisnis dan industri di Kalimantan Barat. Kualitas layanan yang prima diharapkan mampu meningkatkan produktivitas usaha.
“Dimasa pandemi ini kami tetap berkomitmen untuk terus mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat khususnya para pelaku bisnis dan industri di Kalbar. Melalui layanan premium kami berharap dapat mendorong produktivitas usaha yang dijalankan oleh masing-masing perusahaan,” kata Ari.
Untuk memberikan layanan premium kepada PT EUP, PLN telah membangun jaringan Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) dan Saluran Kabel Tegangan Menengah (SKTM) masing-masing sepanjang 28 kilometer sirkuit (kms). Sementara untuk keandalan pasokan listrik yang masuk ke lokasi pabrik PT EUP dipasok melaui 2 jalur kelistrikan.
Selain itu PLN juga memasang alat Automatic Change Over Switch (ACOS) yang berfungsi secara otomatis memindahkan aliran listrik ke penyulang lainnya jika terjadi gangguan pada penyulang utama. “Kami berharap para pelaku bisnis dan industri yang ada di Kalbar dapat memanfaatkan layanan premium ini agar proses bisnis yang dijalankan tidak terkendala dan tentunya dapat terus meningkat dari waktu ke waktu,” pungkas Ari.
Meskipun di tengah pandemi Covid-19, PLN tetap berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan dunia bisnis dan industri, khususnya di Kalimantan Barat.(SF)
