bendera merah putih di platform

Investor Asing di Sektor Migas Menantikan Keluwesan Pemerintah Indonesia

Jakarta,ruangenergi.com-Investor asing di sektor minyak dan gas (migas) menanti keluwesan Pemerintah Indonesia dengan mengedepankan sikap investor friendly, helpful terhadap kesulitan investor asing di negeri asing. Bukan malah mempersulit apalagi memeras investor asing di Indonesia.

Investor perlu dipermudah termasuk di kembalikan sebagian investasi jika berhasil menemukan minyak.

” Luwes itu investor friendly, helpful terhadap kesulitan orang di negeri asing,mempermudah bukan malah mempersulit .. apalagi memeras,” kata mantan Kepala Badan Pembinaan dan Pengusahaan Kontraktor Asing (BPPKA) PT Pertamina  Gatot Karyoso Wiroyudo kepada ruangenergi.com beberapa waktu lalu via telepon.

BPPKA-Pertamina ini cikal bakal dari terbentuknya BPMIGAS yang kemudian berubah menjadi SKK Migas.

Dalam catatan ruangenergi.com, Gatot Karyoso Wiroyudo pada tahun 2001 pernah ditugaskan Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Baihaki Hakim go internasional.

Waktu itu,Juli 2001, Baihaki menilai potensi bisnis minyak di luar negeri harus segera digarap secara serius sebagai langkah awal Pertamina untuk go internasional. Demikian disampaikan Baihaki seusai pelantikan jajaran Direksi Pertamina, Senin (09/7/2001). Menurut Baihaki, Pertamina menyediakan investasi awal sebesar US$ 10 juta.

Dalam liberalisasi perdagangan dan investasi, Pertamina akan mengembangkan usahanya seperti yang telah dilakukan sekarang di Myanmar, Vietnam, Irak, dan Libya. Untuk kegiatan operasinya, Pertamina akan bekerja sama dengan perusahaan lokal untuk menggarap proyek eksplorasi dan produksi berupa pengerjaan sumur baru. Sedangkan di Dubai, Uni Emirat Arab, Pertamina akan merintis proyek trading atau pengadaan barang pertambangan.

Untuk menggarap proyek-proyek internasionalnya, Pertamina menugaskan mantan Direktur Hulu Gatot Karyoso Wiroyudo sebagai penanggung jawab. Dalam jabatan barunya, Gatot akan bertugas mengembangkan Pertamina dengan usaha-usaha yang mengarah untuk urusan internasional.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *