SKK Migas Minta Petronas Tetap Pekerjakan Karyawan Yang Menolak MAT

Jakarta,RuangEnergi.comSatuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) meminta Petronas Indonesia untuk mempekerjakan dan mencari posisi kepada karyawan yang menolak MAT (mutually agreement termination).

SKK Migas meminta agar pekerja yang menolak MAT dipekerjakan dan mencari posisi di perusahaan tersebut.

susana kurniasih

“Prinsip MAT (mutually agreement termination) adalah kesepakatan. kalau tidak ada sepakat antara pekerja dan perusahaan, maka petronas harus tetap mempekerjakan dan mencarikan posisi yang bersangkutan,”kata Plt Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Susana Kurniasih kepada ruangenergi,Jumat (23/10/2020) di Jakarta.

Dua Pekerja Menolak MAT

Ruangenergi.com mendapatkan informasi ada 2 (dua) dari 14 orang pekerja  Petronas Carigali Indonesia,anak usaha dari Petroliam Nasional Berhad,menolak MAT.

Dikabarkan juga,12 (duabelas) orang yang menerima MAT sudah tidak boleh masuk kerja Senin (26/10/2020).Namun,akhirnya ke-14 orang tersebut pasrah,menerima MAT.

Beredar kabar juga,akan ada MAT tahap kedua disiapkan bagi pekerja di perusahaan asal Malaysia tersebut.

Berdasarkan informasi yang didapat ruangenergi.com,proses MAT saat ini tengah digadang-gadang ke karyawan dengan sweetener 2 (dua) bulan gaji dan tabel besar juga. Bahkan Kamis ini (22/10/2020) level manager hingga staff sebanyak 14 orang,dikabarkan harus memberikan keputusan final menerima atau menolak MAT.

Petronas Indonesia melalui Senior Manager Corporate Affairs & Administration Petronas Carigali Indonesia Andiono Setiawan tidak merespon pertanyaan ruangenergi.com.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *