Jakarta, ruangenergi.com- Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) memastikan pemanfaatan gas diutamakan untuk domestik, dengan tetap memperhatikan keekonomian lapangan, dan juga ketersediaan infrastrukturnya.
SKK Migas melihat untuk wilayah Sumatera, saat ini sedang direncanakan untuk membangun pipa transmisi jalur Dumai-Sei Mangke, jika terbangun maka Pulau Sumatera akan terhubung dengan jaringan pipa gas hingga ke Pulau Jawa. Artinya pemanfaatan gas blok Andaman untuk domestik akan lebih optimal.
“Untuk wilayah Sumatera, saat ini sedang direncanakan untuk membangun pipa transmisi jalur Dumai-Sei Mangke, jika terbangun maka Pulau Sumatera akan terhubung dengan jaringan pipa gas hingga ke Jawa. Artinya pemanfaatan gas Andaman untuk domestik akan lebih optimal,” kata Deputi Keuangan dan Komersialisai SKK Migas Kurnia Chairi dalam bincang santai virtual bersama ruangenergi.com, Rabu (03/04/2024), di Jakarta.
Dalam catatan ruangenergi.com, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif mendorong seluruh jajaran Kementerian ESDM untuk mempercepat pembangunan pipa transmisi gas bumi Cirebon-Semarang (Cisem) yang saat ini sudah memasuki proses pembangunan tahap kedua.
“Lakukan percepatan pembangunan infrastruktur gas bumi strategis guna mendorong interkonektivitas jaringan gas bumi, salah satunya adalah pembangunan pipa transmisi gas bumi Cirebon-Semarang,” ujar Arifin Tasrif dalam acara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pejabat Pimpinan Tinggi di lingkungan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral yang digelar Kamis (14/03/2024), di Jakarta.
Arifin juga meminta ke jajarannya untuk meningkatkan cadangan strategis atau penyangga migas nasional, mengoptimalkan pemanfaatan gas domestik, melakukan diversifikasi sumber daya energi untuk menjadi alternatif sumber energi.
“Di antaranya melalui teknologi klasifikasi serta pemanfaatan sumber-sumber lainnya di sektor hilir,” kata Arifin.