Singel mooring

SKK Migas Prediksi Lapangan Camar Normal November Ini

Jakarta,RuangEnergi.com-SKK Migas hingga detik ini masih memantau terus-menerus perbaikan single point mooring (SPM) yang ada di Lapangan Camar di wilayah kerja Bawean yang dioperasikan Camar Resources Candana Inc.

SKK Migas memprediksi Lapangan Camar back onstream production (kembali berproduksi) pada November 2020. Tadinya,SKK Migas berharap di Oktober 2020 sudah bisa beroperasi normal.

“Camar masih dalam perbaikan SPM/Single Point Mooring.Rencananya Oktober ini tapi looks like mundur..will see….Kendalanya,itu perbaikan SPM dan juga pengadaan Floating Storage Offloading (FSO) yang belum tuntas,” kata petinggi SKK Migas kepada ruangenergi.com,Rabu (14/10/2020) di Jakarta.

Dalam catatan ruangenergi, pada 29 Februari 2020,pukul 19.30 WIB terjadi insiden kebakaran di well head platfrom di lapangan Camar wilayah kerja Bawean yang dioperasikan Camar Resource Canada Inc.

Insiden disebabkan oleh salah satu rig miring ke arah platform dan menyenggol platform, sehingga menimbulkan percikan yang berakibat terjadinya kebakaran di wellhead platform.

Pihak KKKS melaksanakan prosedur pemadaman api dan langkah lainnya sesuai standar operasi hulu migas. Pada saat proses pemadaman tersebut, seluruh personel platform telah dievakuasi ke FSO Pegassus dan dalam kondisi selamat.

Pada 1 Maret 2020 jam 14.30 WIB, api sudah bisa dikendalikan dan dilanjutkan proses pendinginan.Tindakan selanjutnya pada pukul 14.45 WIB, KKKS telah mengirim tim untuk memastikan valve di master valve dan wing valve tertutup sempurna. Selanjutnya masih dilakukan proses pendinginan dengan menggunakan fire pump dari kapak AHTS, CPP dan dari rig.

Koordinasi juga dilakukan dengan KKKS terdekat, untuk mendapatkan dukungan yang dibutuhkan, sebagai upaya untuk mempercepat penanganan kejadian.

Dalam insiden ini, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka. Terkait dampak lingkungan serta loss production, saat ini masih dalam proses penanganan lanjutan. KKKS juga melakukan evaluasi untuk memitigasi kegiatan produksi selanjutnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *